Portal Pendaftaran Sonjo Husada Konvalesen
Anda diminta untuk berpartisipasi sebagai donor plasma konvalesen untuk pasien yang terinfeksi Covid-19.

Partisipasi Anda sepenuhnya bersifat sukarela dan Anda bebas untuk memilih berpartisipasi atau tidak. Jika Anda memutuskan untuk berpartisipasi, Anda diperbolehkan mengundurkan diri sewaktu-waktu tanpa adanya penalti atau konsekuensi apapun. Peneliti dapat menghentikan keikutsertaan Anda dalam kegiatan ini dalam kondisi-kondisi tertentu.

Terdapat risiko minimal terkait dengan proses donasi plasma konvalesen dan kerahasiaan. Keikutsertaan Anda mungkin akan diketahui oleh individu yang terlibat dalam hal administratif.

Keikutsertaan Anda sangat bermanfaat untuk membantu pasien dan menginvestigasi efektivitas plasma konvalesen dalam meningkatkan probabilitas kesembuhan pasien terinfeksi Covid-19.

Di dalam pengumpulan data di program ini, pernyataan dan jawaban yang Anda berikan akan diidentifikasi hanya dengan nomor ID/kode. Data yang sudah melalui proses de-identifikasi mungkin akan dibagikan kepada peneliti lain atau jurnal akademis yang meminta untuk kebutuhan replikasi studi. Tim peneliti akan melakukan analisis secara agregat. Oleh karena itu, Anda tidak akan dapat teridentifikasi dengan nama dalam publikasi apapun terkait dengan hasil kajian ini.

Anda tidak akan diminta untuk mengeluarkan biaya untuk berpartisipasi dalam survei ini.

Jika Anda mempunyai pertanyaan apapun tentang penelitian ini dan Anda membutuhkan penjelasan lebih lanjut, Anda dapat menghubungi Bapak Teguh Triyono dari Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada di nomor telepon (+62-812-2748-173) atau melalui email (teguhpk@ugm.ac.id)
Sign in to Google to save your progress. Learn more
Partisipasi Anda bersifat sukarela. Jika memilih “Ya”, Anda telah membaca lembar persetujuan ini, setuju berpartisipasi, dan berusia minimal 18 tahun. *
Next
Clear form
Never submit passwords through Google Forms.
This form was created inside of Universitas Gadjah Mada. Report Abuse