MANAJEMEN

LABORATORIUM KIMIA

Website ini dapat juga diakses melalui link: https://s.id/manlab

Website Laboratorium Kimia: https://kimia.unnes.ac.id/laboratorium/

Pengantar Manajemen Laboratorium

Mengapa sebuah laboratorium harus dimanajemen dalam pengelolaannya? Karena keberadaan sebuah laboratorium dalam suatu institusi pendidikan dimaksudkan untuk mendukung tujuan pendidikan yang hendak dicapai. Salah satunya adalah memberikan ketrampilan psikomotorik dalam bentuk kerja praktikum atau riset bagi mahasiswa. Karena itu semua kegiatan di dalam sebuah laboratorium harus di arahkan pada pencapaian tujuan yang diinginkan institusi pendidikan tersebut. Agar semua kegiatan di dalam laboratorium berjalan dengan baik dan terarah, maka pengelolaannya harus menerapkan sistem manajemen yang benar. Dengan kata lain manajemen laboratorium dimaksudkan untuk tujuan pengelolaan laboratorium yang efisien dan efektif.

Apa saja yang perlu dikelola di dalam sebuah laboratorium? Yang perlu dikelola dari sebuah laboratorium adalah infrastruktur laboratorium yang terdiri dari : sumber daya manusia (SDM) yang ada di dalamnya, sarana dan prasarananya, peralatan dan bahan, waktu dan aktivitasnya, administtrasi dan keungannya. Perlu dibuat database yang lengkap dan sistem informasi yang efektif serta efisien dengan memanfaatkan teknologi komputer dan IT. Jangan sampai terjadi seorang kepala laboratorium atau teknisi/laborannya tidak tahu apa-apa ketika ada pertanyaan tentang keberadaan suatu alat dan aktivitas yang sudah dilakukan oleh laboratorium? Kapan suatu peralatan harus dipelihara, diperbaiki atau dikalibrasi dan oleh siapa dilakukan harus dicatat dengan baik. Kapan suatu bahan akan habis dan berapa jumlah yang harus dibeli, sudah dapat diperkirakan sebelumnya.

Apa dampak pengelolaan laboratorium yang baik? Dampak positif dari hasil pengelolaan laboratorium yang baik adalah :

  1. Laboratorium akan berkembang dan kepercayaan masyarakat meningkat terhadap jasa laboratorium

  2. Memudahkan untuk menuju standarisasi dan sertifikasi laboratorium.

  3. Memotovasi masyarakat pengguna untuk melakukan kerjasama.

  4. Meningkatkan pendapatan dan pendanaan laboratorium dari sumber eksternal.

  5. Mengurangi ketergantungan pendanaan pada institusi (kemandirian)

  6. Menjamin keberlanjutan laboratorium

  7. Penilaian positif dan kepercayaan dari atasan serta peningkatan carier pengelola laboratorium.

Disamping itu akan menciptakan kebanggaan bagi seluruh komponen pengelola laboratorium.


Apa yang mempengaruhi keberhasilan dalam pengelolaan laboratorium?

Pertama, manajemen harus menerapkan empat fungsi manajemen dengan benar.

Kedua,pemahaman personel pengelola laboratorium dan yang personel terkait terhadap visi-misi dan tujuan dari institusi.

Ketiga, yang terpenting adalah komitmen bersama yang kuat dari dari manajemen dan seluruh karyawan bahwa setiap aktivitas yang dilakukan ditujukan pada pencapaian tujuan dan visi-misi tersebut. Komitmen ini perlu dibangun dengan kesadaran oleh setiap individu di dalam suatu institusi pendidikan.

Keempat adalah ketersediaan SDM yang berkompetensi.


Secara lengkap, silahkan akses ke link Pengantar Umum Manajemen Laboratorium