Ramadan di SMKN 1 Pante Bidari bukan sekadar belajar agama, tetapi juga perjalanan mendekatkan diri kepada Allah, memperkuat akhlak, dan menanamkan nilai-nilai kehidupan yang penuh makna๐๐
Program Ramadan Mubarak di SMKN 1 Pante Bidari merupakan kegiatan pembinaan keagamaan yang diselenggarakan secara intensif dalam waktu singkat. Program ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman dan pengamalan nilai-nilai Islam bagi peserta didik, sekaligus membentuk karakter religius yang sejalan dengan pendidikan vokasi yang mereka jalani.
Tujuan Program
Meningkatkan Pemahaman Keagamaan
Siswa diberikan pembelajaran tentang akidah, ibadah, akhlak, dan fiqih praktis agar memiliki pemahaman yang lebih baik dalam menjalankan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Menanamkan Nilai Karakter Islami
Melalui program ini, siswa diajarkan pentingnya disiplin, kejujuran, kepedulian, dan etos kerja dalam perspektif Islam yang selaras dengan dunia kerja.
Membiasakan Ibadah Amalan Harian
Peserta didik dibimbing untuk membiasakan shalat berjamaah, membaca Al-Qur'an, berzikir, dan mengamalkan doa-doa harian sebagai bagian dari rutinitas mereka.
Senin
8.00-09.30 Pembukaan
09.30-10.30ย Shalat Dhuha & Tadarus AlQurโan
10.30โ12.30 Cara berwudhu & Tayamum
12.30-Selesai Shalat Dzuhur Berjamaah & Tausiyah
Selasa
8.00-09.30 Salat Dhuha & Tadarus AlQurโan
09.30-10.30ย Kisah Nabi Muhammad
10.30-12.30 Praktik Wudhu & Shalat dengan Benar
12.30-Selesai Shalat Dzuhur Berjamaah & Tausiyah
Rabu
8.00-09.30 Shalat Dhuha & Tadarus AlQurโan
09.30-10.30ย Puasa & Manfaatnya
10.30-12.30 Adab & Akhlak
12.30-Selesai Shalat Dzuhur Berjamaah & Tausiyah
Kamis
8.00-09.30 Shalat Dhuha & Tadarus AlQurโan
09.30-10.30ย Menulis Cerita Islami
10.30-12.30 Hikmah Sedekah
12.30-Selesai Shalat Dzuhur Berjamaah dan Tausiyah
Jumat
8.00-09.30 Shalat Dhuha & Baca Surah Yaasin
09.30-11.30ย Bakti Sosial: Membersihkan Mesjid
Sabtu
8.00-09.30 Shalat Dhuha & Tadarus AlQurโan
09.30-10.30ย Menulis Cerita Islami
10.30-12.30 Bab Zakat
12.30-Selesai Shalat Dzuhur Berjamaah dan Tausiyah
16.30-Selesai Berbagi Takjil
Literasi Ramadan
ููููููุชู ุตูููู ู ุบูุฏู ุนููู ุฃูุฏูุงุกู ููุฑูุถู ุดูููุฑู ุฑูู ูุถูุงูู ูุฐููู ุงูุณููููุฉู ููููู ุชูุนูุงููู
Nawaitu shauma ghadin 'an adรข'i fardhi syahri Ramadhรขni hรขdzihis sanati lillรขhi ta'รขla.
Artinya: "Aku berniat puasa esok hari untuk menunaikan fardhu di bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah ta'ala."
Bahsa Aceh: "Sahaja loen puasa singoh uroe pereule buleun ramadhan thon nyoe karna Allah Ta'ala"
ุงููููููู ูู ูููู ุตูู ูุชู ููุจููู ุขู ูููุชู ููุนูููู ุฑูุฒููููู ุฃูููุทูุฑูุชู ุจูุฑูุญูู ูุชููู ููุง ุงูุฑูุญูู ู ุงูุฑููุญูู ููููู
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang."
Syarat Wajib Puasa
Islam
Puasa hanya diwajibkan bagi orang yang beragama Islam. Orang non-Muslim tidak diwajibkan berpuasa, tetapi jika mereka masuk Islam di bulan Ramadan, maka mereka wajib berpuasa sejak hari mereka masuk Islam.
Baligh (Dewasa)
Seseorang diwajibkan berpuasa jika sudah mencapai usia baligh, yang ditandai dengan:
Bagi laki-laki: mengalami mimpi basah. Bagi perempuan: sudah mengalami menstruasi (haid).
Berakal (Tidak Gila)
Orang yang kehilangan akal (gila) tidak dikenai kewajiban puasa, karena tidak memiliki tanggung jawab hukum dalam Islam.
Mampu Melaksanakan Puasa
Orang yang sakit berat atau memiliki kondisi yang dapat membahayakan kesehatannya jika berpuasa diperbolehkan tidak berpuasa dan menggantinya di lain waktu (qadha) atau membayar fidyah jika tidak mampu mengqadha.
https://s.id/ywD4A
1. Makan dan Minum dengan Sengaja
Jika seseorang makan atau minum secara sengaja saat berpuasa, maka puasanya batal.
2. Muntah dengan Sengaja
Jika seseorang sengaja memuntahkan isi perutnya, maka puasanya batal.
3. Haid dan Nifas
Wanita yang mengalami haid (menstruasi) atau nifas (darah setelah melahirkan) puasanya batal dan wajib qadha
4. Berhubungan Suami Istri di Siang Hari
Jika seseorang melakukan hubungan suami istri saat berpuasa, maka puasanya batal dan wajib membayar kafarat berupa: Membebaskan seorang budak. Berpuasa 2 bulan berturut-turut. Atau harus memberi makan 60 orang miskin
5. Keluar Mani dengan Sengaja
Jika seseorang mengeluarkan mani karena berciuman atau melakukan hal yang disengaja maka puasanya batal.
6. Murtad (Keluar dari Islam)
Orang yang murtad selama berpuasa.
7. Menggunakan Infus atau Suntikan yang Mengandung Nutrisi
Infus atau suntikan yang berfungsi sebagai makanan/minuman
8. Gila atau Hilang Akal
Hal-Hal yang Tidak Membatalkan Puasa
Beberapa hal berikut tidak membatalkan puasa meskipun sering disalahpahami:
โ Menelan ludah sendiri yang tidak bercampur dengan sesuatu.
โ Mandi atau menyiram tubuh dengan air untuk menyegarkan diri.
โ Menggunakan obat luar, seperti salep atau obat tetes mata.
โ Menghirup aroma wangi-wangian (selama tidak berlebihan atau mengandung zat yang masuk ke tenggorokan).
Semoga dengan memahami ini, kita dapat menjalankan puasa dengan lebih baik dan menjaga kesuciannya. ๐
Hal-Hal yang Makruh Saat Berpuasa
Berkumur atau memasukkan air ke hidung secara berlebihan
Mencicipi makanan tanpa keperluan mendesak
Mengunyah sesuatu yang tidak dimakan (misalnya permen karet)
Menyikat gigi dengan pasta setelah dzuhur
Tidur berlebihan hingga lalai dari ibadah
Berkata kasar, marah, atau bergosip
Olahraga berat yang melemahkan tubuh
Berciuman atau bermesraan yang membangkitkan syahwat
Hal-hal ini tidak membatalkan puasa, tetapi mengurangi pahalanya. ๐
Copyright ยฉ 2025 | SMKN 1 Pante Bidari | Created by: Ajier Project